Dairi|Sorotnews24.com – 28 November 2024 Dalam rangka memperingati Hari Menanam Pohon Indonesia, Satgas Penyelamatan Ekosistem Danau Toba Kabupaten Dairi bersama Hariara Institute, Inalum, Jasa Tirta, dan masyarakat untuk melakukan aksi penanaman pohon . Mengusung tema “Menanam Pohon, Menanam Kehidupan” di Bumi Perkemahan Pulau Silalahi, Desa Silalahi III, Kecamatan Silahisabungan kegiatan ini menanamkan harapan baru bagi kelestarian lingkungan.
Aksi ini melibatkan sekitar 70 siswa dari SD Negeri 030341 Desa Silalahi III bersama masyarakat setempat
Sebanyak 400 bibit pohon produktif, terdiri dari 200 bibit alpukat dan 200 bibit mangga, ditanam di area yang strategis sebagai daerah tangkapan air Danau Toba. Sekretaris Satgas, Wilson Mangara Tua Nainggolan, menegaskan pentingnya aksi ini sebagai langkah awal untuk memulihkan lahan kritis di sekitar Danau Toba.
“Silalahi adalah daerah tangkapan air yang sangat penting untuk Danau Toba. Penanaman pohon ini diharapkan dapat memulihkan ekosistem sekaligus mengurangi risiko bencana seperti banjir dan longsor,” ujar Wilson.
“Kami ingin anak-anak memahami pentingnya menjaga lingkungan. Bencana yang sering terjadi, seperti banjir dan longsor, adalah dampak dari kerusakan ekosistem. Kesadaran ini harus ditanamkan agar mereka menjadi generasi yang peduli lingkungan,” tambah Wilson.
Kepala Desa Silalahi III, Alex Situngkir, mengapresiasi kegiatan ini dan berharap aksi konservasi lingkungan semacam ini dapat terus berlangsung.
“Terima kasih kepada Satgas yang memilih desa kami sebagai lokasi penanaman pohon. Semoga Desa Silalahi III menjadi lebih hijau dan lebih lestari,” ungkap Alex.
Senada dengan itu, Lambok Situngkir, tokoh masyarakat sekaligus pengelola wisata perkemahan di Silalahi, berharap pohon-pohon yang ditanam dapat memberikan manfaat besar bagi generasi mendatang.
“Ini bukan hanya untuk hari ini, tapi untuk masa depan anak-anak kita. Semoga kegiatan ini berkelanjutan dan semakin banyak pihak yang peduli terhadap lingkungan,” kata Lambok.
Satgas ini dibentuk berdasarkan Surat Keputusan Gubernur Sumatera Utara tahun 2023 dan mencakup tujuh kabupaten di kawasan Danau Toba: Dairi, Toba, Karo, Simalungun, Humbang Hasundutan, Samosir, dan Tapanuli Utara. Dengan dukungan dari Inalum, Jasa Tirta I, serta berbagai instansi pemerintah, Satgas berkomitmen memulihkan ekosistem danau terbesar di Indonesia.
Melalui aksi ini, diharapkan kesadaran masyarakat semakin meningkat, dan Danau Toba dapat terus menjadi ikon keindahan alam yang lestari, sekaligus sumber kehidupan bagi masyarakat di sekitarnya.
pesertanya peringatan Hari Menanam Pohon Indonesia dihadiri kurang lebih 150 orang yang terdiri dari unsur masyarakat, pemerintah desa, tokoh masyarakat/adat, dan siswa sekolah serta guru Dengan mengikutsertakan generasi muda, Satgas berharap kesadaran lingkungan dapat ditanamkan sejak dini(TriS)