Berakhir Masa Jabatan Pj Gubri, Ini Kata SF Hariyanto

Sorotnews24.com ll Pekanbaru, Riau – Masa jabatan Pj Gubernur Riau (Gubri) SF Hariyanto akan berakhir hari ini, Kamis (15/8/2024), Pelantikan serta Sertijab kepada Pj Gubri yang baru dilaksanakan di Sasana Bakti Praja, Gedung C, Kementerian Dalam Negeri, Jakarta Pusat.

 

Bacaan Lainnya

Di akhir masa jabatannya SF Hariyanto mengaku masih memiliki mimpi besar untuk kemajuan Riau dari sisi infrastruktur, pendidikan, ekonomi dan aspek lainnya yang bersentuhan langsung dengan masyarakat.

 

Estafet kepemimpinan dibutuhkan dalam mewujudkan mimpi untuk bumi Lancang Kuningbyang kita cintai. Disampaikan dalam sambutanya mengakhiri masa jabatan sebagai Pj Gubri.

 

“Untuk itu, diakhir masa jabatannya ia mengatakan, selama lebih kurang 5 bulan menjadi Pj Gubri telah mencoba memberikan yang terbaik untuk masyarakat Riau dengan berkontribusi positif,” ucapnya.

Baca Juga:  Pj Bupati Sugeng Serahkan 41 Unit Bantuan RTLH dan Makanan Tambahan Untuk Anak Stunting

 

Selama mengemban jabatan yang merupakan amanah dari pemerintah pusat, telah berupaya semaksimal mungkin, khususnya menangani persoalan infrastruktur yang banyak dikeluhkan oleh masyarakat.

 

“Saya resmi dilantik menjadi Pj Gubri pada akhir bulan Februari 2024 lalu. Sehari setelah dilantik, saya langsung meninjau jalan rusak dan memerintahkan untuk melakukan perbaikan dan mengambil alih 16 ruas jalan di Pekanbaru yang mengalami kerusakan parah,”ungkapnya.

 

“Langkah ini dilakukan agar perbaikan dapat segera dilakukan, dan Alhamdulillah saat ini perbaikan jalan di Pekanbaru itu sudah tuntas dan mendapat apresiasi positif dari masyarakat, ” jelasnya.

 

Lebih lanjut dikatakannya, selain perbaikan berupa insfrastruktur jalan di Kota Pekanbaru yang menjadi wajah provinsi Riau, juga melakukan perbaikan infrastruktur di kabupaten/kota lainnya di Riau.

 

Tidak hanya jalan, namun juga jembatan yang sebelumnya sudah lama mangkrak dan dinantikan masyarakat dan pelayanan kesehatan yang terkendala juga langsung ditangani secara cepat.

 

“Intinya bagaimana kita terus berbuat dan berupanya untuk Riau dan masyarakat. Dimasa jabatanya, beberapa jembatan yang sebelumnya mangkrak berhasil diselesaikan. Seperti yang ada di Kabupaten Kampar, Rokan Hulu dan juga Kota Dumai,” tegasnya.

Baca Juga:  Pj Bupati Tapteng Tandatangani Perjanjian Kerja Sama Pemanfaatan Sertifikat Elektronik Dengan BSSN

 

“Alhamdulillah masyarakat senang karena tidak lagi perlu menggunakan getek untuk menyeberang, sekarang jembatannya sudah selesai,” ujar Mantan Inspektur Investigasi Kementerian PUPR Riau itu.

 

Dilanjutkan SF Hariyanto, yang tidak kalah pentingnya yang saat ini dinantikan masyarakat yakni, pembangunan jembatan penghubung antara pulau Sumatera dan Pulau Bengkalis. Rencana pembangunan jembatan ini sudah mendapatkan investor, dan tidak menggunakan APBD.

 

“Alhamdulillah hal itu tidak lagi menjadi mimpi, saya bersama Bupati Bengkalis telah merealisasikannya. Investor dari Cina sudah siap untuk membangun jembatan terpanjang di Indonesia tersebut. Tanpa menggunakan APBD,” sebutnya.

 

Namun demikian, meskipun ia telah berupaya untuk mengejar perbaikan dan pembangunan infrastruktur di Riau. Namun, ia mengaku masih punya beberapa mimpi besar untuk mengembangkan provinsi Riau.

 

“Saya masih mempunyai mimpi besar untuk mengembangkan Riau, khususnya dari sisi infrastruktur, pendidikan, kesejahteraan rakyat dan aspek penting lainnya. Karena itu, saya mohon doa dan dukungan dari masyarakat Riau untuk dapat terus berbuat yang terbaik untuk Riau yang kita cintai ini,” tambahnya.

Baca Juga:  Polres Sibolga Berhasil Ungkap Pembobol Infaq Mesjid

 

Menurutnya, mimpi besar untuk mewujudkan pemerataan pembangunan yang merata sampai ke pelosok desa tidak dapat dilaksanakan sendiri. Seluruh kepala daerah di Kabupaten/kota dan stakeholder terkait harus satu visi dan bersinergi serta bahu membahu memajukan daerah yang kita cintai ini,” imbuhnya lagi.

 

Dalam kesempatan ini, SF Hariyanto juga menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh masyarakat Riau, apabila selama memimpin Riau terdapat kekurangan dan kesalahan.

 

“Terakhir saya juga mohon maaf kepada masyarakat Riau jika ada kekurangan selama dipercaya menjadi Pj Gubernur Riau,” harapnya.

 

Ucapkan terima kasih juga disampaikan kepada semua pihak yang telah membantu pembangunan Provinsi Riau, terutama para anggota dan pimpinan DPRD Riau, Bupati/Walikota di Riau, Forkopimda Riau, BUMD, BUMN, Ulama dan tokoh masyarakat Riau.

 

“Mari bersama membangun Riau yang kita cintai ini,” tutupnya.(Mediacenter Riau)

Jekson, S.H

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *