Sorotnews24.com ll Pekanbaru – MP (21) minta maaf atas kejadian yang telah terjadi usai menabrak ibu rumah tangga Renti Marningsih (46) di Jalan Nangka Kota Pekanbaru. Korban tewas di lokasi kejadian pada Sabtu (3/8/2024) sekitar pukul 05.45 Wib.
Mahasiswi semester 3 Fakultas Psikologi Universitas Abdurrab ini menyesali perbuatannya yang tak sengaja menabrak korban. Namun, dia mengakui saat menyetir mobil dalam kondisi mabuk. Korban nya adalah merupakan pegawai kantin di TK Asyofa.
“Saya minta maaf atas kesalahan yang telah saya lakukan terhadap korban dan keluarga korban. Sama sekali tidak ada niatan untuk mencelakai, saat itu saya dalam kondisi tidak sadar lalu menabrak korban,” ujarnya,
Disampaikan saat dihadirkan dalam konferensi pers di Mapolresta Pekanbaru Minggu (4/8/2024).
Pelaku juga menyesali perbuatan dan kelalaiannya yang mengakibatkan nyawa orang lain melayang. Pelaku mengatakan tidak sengaja menabrak korban.
“Saya sangat menyesal atas kelalaian saya dan kejadian yang telah terjadi, saya benar benar tidak sengaja menabrak karena dalam keadaan mabuk dan tidak sadar,” ungkapnya.
Saat menabrak korban, pelaku juga tidak menyadari telah menabrak seorang pengendara sepeda motor karena dalam kondisi mabuk.
“Saya gak sadar, saya dalam pengaruh alkohol,” katanya.
Ia juga menyampaikan bahwa mobil Toyota Raize dengan nopol BM 1959 FJ yang dikemudikannya merupakan miliknya. Sempat meninggalkan korban usai menabrak kemudian kembali lagi setelah dikejar pengemudi ojek online.
“Saya tidak sadar telah menabrak,” ucapnya.
Untuk diketahui, Peristiwa itu terjadi di Jalan Tuanku Tambusai atau Jalan Nangka Kota Pekanbaru. Pelaku menggendarai Toyota Raize pada Sabtu (3/8/2024) pukul 05.45 Wib usai pulang dari room karaoke di Hotel Furaya.
“Setelah gelar perkara selesai, pelaku inisial MP kita tetapkan sebagai tersangka,” ujar Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Jeki Rahmat Mustika didampingi Kasat Lantas, Kompol Alvin Agung Wibawa.
Sebelum peristiwa maut itu terjadi pelaku MP dihubungi oleh temannya berinisial T dan O untuk karaoke di KTV Sago Hotel Furaya.
“Setelahnya korban menuju ke Sago, setiba di sana korban dikasih narkotika jenis pil ekstasi dan minum-minuman keras hingga subuh. Setelah itu korban pulang mengendarai mobil yang dikemudikan dalam pengaruh alkohol dan narkoba,” ujar Jeki.
Kemudian menabrak seorang ibu rumah tangga bernama Renti (46) yang tewas di TKP, setelah sepeda motor Yamaha Vega ZR BM 4697 JZ yang dikendarainya ditabrak mobil Toyota Raize BM 1959 FJ di Jalan Tuanku Tambusai, Sabtu (3/8/2024) pagi.
“Saat ditabrak, korban Renti melaju searah dengan mobil Toyota Raize yang dikemudikan oleh MP (21) pukul 05.45 Wib,” ujar Kompol Alvin.
Tiba-tiba mobil menabrak bagian belakang sepeda motor Renti hingga terpental dan korban mengalami luka parah di bagian kepala.
“Akibat kecelakaan itu, korban meninggal di lokasi kejadian,” jelas Alvin.
Usai menabrak, Pelaku tetap menjalankan kendaraan dan melaju kencang menuju persimpangan Mall SKA. Sementara korban terjatuh dan mengakami luka berat di kepala.
“Korban meninggal dunia di lokasi kejadian,” kata perwira menengah jebolan Akpol 2009 itu.
Beberapa saat kemudian, Pelaku kembali lagi menuju lokasi jatuhnya korban, pada saat itu warga sudah ramai berkerumun.
“Pelaku sempat meninggalkan lokasi usai menabrak, lalu dikejar pengemudi ojek online. Kemudian pelaku balik lagi di putaran Mall SKA kembali menuju lokasi kejadian,” kata Alvin.(Mediacenter Riau)
Jekson,SH